Bali Desa Mbangun Mall
Alkisah Pakdhe Paijo yang sudah purna tugas dan terbilang sukses kembali ke kampung halamannya setelah 40 tahun merantau di negeri manusia orang. Melihat desanya yang masih terbelakang, Pakdhe Paijo terbersit niatnya untuk berusaha memajukan warga desanya.
Dengan bermodalkan uang 5 M hasil dari bisnis PTC dan bisnis forex, Pakdhe Paijo berniat mendirikan usaha yang mampu menyerap banyak tenaga kerja yaitu dengan membangun sebual Mall. Meskipun banyak ditentang oleh banyak tokoh masyarakat karena dianggap bisa mematikan pasar desa yang menjadi pusat mata pencaharian masyarakat desa.
Dan rupanya Pakdhe Paijo tetap tidak bergeming dengan pendiriannya. Dalam berbagai kesempatan, beliau mengatakan bahwa selain bisa menampung banyak tenaga kerja, keberadaan mall akan membuat aktivitas perekonomian desa menggeliat. Banyak orang yang akan berduyun-duyun untuk datang ke sana. Mengenai anggapan bahwa mall akan mematikan pasar desa, beliau juga tidak sependapat. Pangsa pasar antara mall dan pasar desa berbeda, jadi tidak usah khawatir kalau mall yang dia bangun akan merugikan para pedagang.
"Tidak semua mall bisa mematikan pasar desa, coba lihatlah ke semarang. Di sana Pasar Johar yang notabene pasar tradisional mampu mengalahkan mall yang ada di sampingnya" kata beliau.
Dan akhirnya mall yang dibangun oleh Pakdhe Paijo terwujud. Benar apa yang dikatakan oleh beliau, sekitar 200-an warga desa mendapat pekerjaan baru sebagai penjaga toko. Dan selama 3 bulan mall beroperasi, jumlah kunjungan masyarakat cukup banyak. Namun ada satu hal yang membuat Pakdhe Paijo pusing. Jumlah pemasukan yang didapat oleh para penyewa lapak di mall itu tidak sebanding dengan jumlah kunjungan yang ada.
Seperti yang dikatakan Pakdhe Paijo, ternyata pangsa pasar mall berbeda dengan pasar tradisional. Masyarakat yang datang ke mall hanya untuk melihat-lihat barang yang ada disana sambil jalan-jalan. Untuk berbelanja mereka tetap datang ke pasar desa.
he...he...he... mini market sekarang meraja lela di desa-desa, tapi masyarakat tetap cerdas dan setia dengan tetap memilih pasar desa
ReplyDeleteWah hebat juga ni Pakdhe Paijo yang masih memikirkan desanya meskipun sudah kaya...patut untuk dicontoh bagi kita-kita ini. Salam kenal...kunjungan perdana.
ReplyDeletememang sekarang2 ini sudah banyak yang mndirikan mall2 ataupun mini market di daerah2 juga.
ReplyDeleteya nih memng hebat bgt pakdhe paijo wlpn dia orang skss dan kaya v selalu memikirkan kpentingan rakyatnya dengan mndirikan sebuah mall
postingan yang mnarik nih, bisa mnjadi cerminan buat kita......
ReplyDeletesalut bgt nih.......
ReplyDeletesemoga mkin skss ya pembangunan'y juga lancar
apa itu mall??
ReplyDelete